ISO 5630-6-2009 “Mempercepat Penuaan kertas dan kertas karton – Bagian 6 Paparan polusi atmosfer”

ISO 5630-6:2009 merupakan bagian dari ISO 5630 standar, yang menetapkan metode untuk mempercepat penuaan bahan kertas dan kertas karton. Bagian 6 dari standar, berjudul “Paparan Polusi Atmosfer,” menjelaskan proses yang memaparkan sampel kertas dan karton terhadap dampak polusi atmosfer untuk mensimulasikan dampak paparan jangka panjang terhadap polutan lingkungan.

Tujuan dari standar ini adalah untuk menilai ketahanan bahan kertas dan karton jika terjadi polusi atmosfer. This is important for applications that require long-term stability, such as file storage.

The standard Outlines a test method that involves exposing paper and cardboard samples to a controlled atmosphere of sulfur dioxide (SO2) gas at a certain concentration and temperature. The specimen is exposed to the gas for a specified period of time. The standard specifies the test conditions and equipment required to perform the test.

Setelah paparan, the samples are evaluated for various properties such as color, brightness, and intensity. The results of the tests can be used to compare the durability of different paper and cardboard materials and to predict their long-term stability when exposed to atmospheric pollution.

ISO 5630-6-2009 “Mempercepat Penuaan kertas dan kertas karton – Bagian 6 Paparan polusi atmosfer”

Kesimpulannya, ISO 5630-6:2009 provides a standardized method for testing the effects of atmospheric pollution on paper and paperboard materials, which is important for applications such as archival storage, printing and packaging.

perkenalan
ISO (Organisasi Internasional untuk Standardisasi) adalah aliansi global badan standar nasional (badan anggota ISO). Pengembangan standar internasional biasanya dilakukan melalui komite teknis ISO. Setiap lembaga anggota yang tertarik pada suatu mata pelajaran yang telah dibentuk komite teknisnya berhak untuk diwakili dalam komite tersebut. Organisasi pemerintah dan non-pemerintah internasional yang bekerja sama dengan ISO juga terlibat dalam pekerjaan ini. ISO bekerja sama dengan Komisi Elektroteknik Internasional (IEC) tentang segala hal standardisasi kelistrikan.

Standar internasional disusun sesuai dengan aturan yang diberikan di Bagian 2 dari Petunjuk ISO/IEC.

Tugas utama komite teknis adalah mengembangkan standar internasional. Rancangan standar internasional yang diadopsi oleh Komite Teknis akan diedarkan ke badan-badan anggota untuk pemungutan suara. Publikasi sebagai standar internasional memerlukan persetujuan paling sedikit 75% dari lembaga-lembaga anggota.

ISO 5630-6-2009 “Mempercepat Penuaan kertas dan kertas karton – Bagian 6 Paparan polusi atmosfer”

Harap dicatat bahwa elemen tertentu dari dokumen ini mungkin tunduk pada hak paten. ISO tidak bertanggung jawab untuk mengidentifikasi salah satu atau semua paten tersebut.

ISO 5630-6 was prepared by Technical Committee ISO/TC 6 (Kertas, papan dan pulp), SC 2 Sub-committee (Metode pengujian dan spesifikasi kualitas kertas dan papan).

ISO 5630 consists of the following parts under the general heading “Kertas dan papan – Accelerated Ageing” :

– Bagian 1: Dry heat treatment at 105 °C

– Bagian 3: Moist heat treatment at 80 °C and 65 % kelembaban relatif

– Bagian 4: Dry heat treatment at 120 atau 150 °C

– Bagian 5: Exposure to temperatures of 100 °C

– Bagian 6: Paparan polusi atmosfer (nitrogen dioxide)

Note Part 2: The wet heat treatment at 90°C and 25% relative humidity was eliminated in 1992.

memperkenalkan
Paper or cardboard exposed to a harsh environment, such as some type of radiation, high temperatures or chemical contaminants, in a matter of hours can provide information about the natural changes that may occur in the material over several years.

ISO 5630-6-2009 “Mempercepat Penuaan kertas dan kertas karton – Bagian 6 Paparan polusi atmosfer”

This test method for accelerating aging by exposing paper to high concentrations of nitrogen dioxide is based on a method developed by ASTM [1] following an extensive research program. In the program, 15 printing and writing papers were tested, representing multiple paper types (acidic and alkaline, lignin-containing and lignin-free, and papers with and without alkaline reserves (such as calcium carbonate). This method proved to be the most relevant for judging the effect of atmospheric pollution gases on the long-term mechanical strength and optical stability of such papers. In order to fully understand the stability of paper against long-term natural aging effects, a combination of accelerated aging test methods is used.

1 Jangkauan
Bagian dari ISO ini 5630 specifies a method to accelerate the ageing of printing and writing paper by exposure to nitrogen dioxide gas and to assess the effects on mechanical and optical properties to predict the stability of long-term natural ageing that occurs as a result of exposure to polluted air. It is suitable for all cellulose-based printing and writing paper, including coated paper and filler paper.

ISO 5630-6-2009 “Mempercepat Penuaan kertas dan kertas karton – Bagian 6 Paparan polusi atmosfer”

2 Acuan normatif
File referensi berikut sulit atau kurang untuk penggunaan dokumen ini. Untuk referensi bertanggal, hanya versi yang dikutip yang berlaku. Untuk referensi tidak bertanggal, referensi versi baru (termasuk revisi apa pun) berlaku.

ISO 186, Kertas dan papan – pengambilan sampel untuk menentukan kualitas rata-rata

ISO 187, Kertas, papan dan pulp – Atmosfer standar untuk pengkondisian dan pengujian serta prosedur untuk memantau atmosfer dan pengkondisian sampel

ISO 5626, Kertas – Determination of folding durability

ISO 5631-1, kertas dan papan – Determination of colour by diffuse reflectance – Bagian 1: indoor daylight conditions (C / 2°)

Bagikan postingan ini